12 Cara Bermain Game Dapat Meningkatkan Keterampilan Motorik Halus Anak-anak

12 Cara Main Game Tingkatkan Motorik Halus Bocil

Anak-anak zaman now emang doyan banget main game. Tapi, tahukah kamu kalau main game itu nggak cuma bikin anak jadi mahir maen gawai aja, lho? Ternyata, main game juga bisa nurunin motorik halusnya.

Motorik halus itu kayak gerakan-gerakan kecil yang dilakukan tangan dan jari-jari kita. Gerakan ini penting banget buat anak-anak, soalnya bisa bantu mereka ngelakuin banyak aktivitas sehari-hari, mulai dari makan, nulis, gambar, sampai ngerakit puzzle.

Nah, buat orang tua yang mau si bocil punya motorik halus yang mumpuni, bisa coba beberapa game berikut ini:

1. Puzzle

Pasangin potongan-potongan puzzle jadi gambar yang utuh bukan cuma melatih daya ingat, tapi juga motorik halus anak. Soalnya, mereka harus ngeraba bentuk potongan puzzle satu sama lain dan nyari cara buat nyatuinnya.

2. Balok Susun

Susun balok-balok warna-warni jadi berbagai bentuk bisa melatih koordinasi tangan dan mata, serta keterampilan spasial anak. Saat mereka mencoba menyeimbangkan balok-balok, secara nggak langsung mereka juga melatih otot-otot jari mereka.

3. Permainan Merangkai Manik

Rangkaiin manik-manik dengan ukuran dan warna berbeda pakai tali bisa ngasah motorik halus anak, sekaligus melatih kesabaran dan kreativitas mereka. Bonusnya, mereka bisa belajar tentang warna dan bentuk juga.

4. Playdough

Main playdough atau lilin mainan bukan cuma seru, tapi juga bermanfaat buat motorik halus anak. Mereka bisa meremas, membentuk, dan mencubit playdough, yang bisa memperkuat otot-otot jari mereka.

5. Lego

Susun bata-bata Lego jadi bangunan yang gede atau bentuk-bentuk unik bisa ngelatih koordinasi tangan dan mata, serta keterampilan spasial anak. Selain itu, mereka juga belajar tentang kesabaran dan ketekunan.

6. Permainan Menjepit

Jepit benda-benda kecil, seperti kelereng atau pom-pom, pakai penjepit atau sumpit bisa melatih koordinasi tangan dan mata, serta kekuatan jari anak.

7. Menggambar Bebas

Biarin anak-anak nggambar bebas pakai krayon, pensil warna, atau spidol bisa ngelatih koordinasi tangan dan mata mereka. Selain itu, mereka juga bisa mengembangkan kreativitas dan imajinasinya.

8. Lukis Jari

Celupkan jari ke dalam cat dan buat gambar di atas kertas atau kanvas bisa melatih koordinasi tangan dan mata anak, sekaligus melatih otot-otot jari mereka. Mereka juga bisa belajar tentang warna dan tekstur.

9. Game Memasukkan Bola ke Lubang

Main puzzle yang mengharuskan anak memasukkan bola ke lubang dengan bentuk dan ukuran yang berbeda bisa melatih koordinasi tangan dan mata, serta keterampilan spasial mereka.

10. Gunting-Guntingan

Biarkan anak-anak menggunting kertas dengan bentuk yang berbeda-beda bisa ngelatih koordinasi tangan dan mata, serta memperkuat otot-otot jari mereka. Ingat, awasin anak-anak saat mereka menggunakan gunting ya.

11. Menanam Benang

Tanam benang melalui jarum bisa melatih koordinasi tangan dan mata, serta konsentrasi anak. Selain itu, mereka juga bisa belajar tentang menjahit.

12. Permainan Menumpuk Barang

Biarkan anak-anak menumpuk barang-barang yang nggak biasa, seperti tisu atau kaleng, bisa melatih koordinasi tangan dan mata, serta keseimbangan mereka.

Jadi, daripada ngelarang anak main game terus-terusan, mending pilihin game yang bisa ngasah motorik halus mereka juga. Selamat bermain!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *